Wednesday 16 October 2019

Belajar Marketing dan Leadership dari Apple, Wright Bersaudara dan Martin Luther King

Setiap tahun, Apple, sebuah perusahaan yang paling terkenal di dunia dengan produk andalannya Iphone, selalu menghasilkan inovasi baru dibanding para pesaingnya.
Ya, Apple hanyalah sebuah perusahaan komputer, sama dengan ribuan perusahaan lainnya. Banyak persamaannya dengan yang lain, baik itu akses, perekrutan karyawan dan tenaga ahli, agensi, konsultan maupun media promosi. Pokoknya mirip-miriplah. Lalu apa perbedaan yang mencolok antara Apple dengan perusahaan lainnya?

Coba kita ingat-ingat peristiwa besar di Amerika Serikat di awal 1960-an. Martin Luther King memperjuangkan dan memimpin Gerakan Hak Hak Sipil. Ia bukanlah satu-satunya orang yang menderita sebelum hak-hak sipil ditegakkan di AS. Dan dia bukanlah satu-satunya orator yang hebat di sana. Lalu mengapa ia yang diikuti?

Satu lagi, dua bersaudara si tukang bengkel sepeda-The Wright Brothers,  mampu merancang penerbangan berawak yang bisa dikendalikan di saat ada tim lainnya dengan kemampuan dan dana yang lebih baik tapi malah tidak berhasil membuatnya. Mereka dikalahkan oleh The Wright Brothers.

Lalu apa yang berperan di sini?

Sekitar tahun 2007, seorang penulis dan motivator AS, Simon Sinek, telah menemukan bagaimana cara dunia bekerja, yang sekaligus mengubah pandangannya dalam menjalani hidup. Ternyata ada sebuah pola yaitu, bahwa semua pemimpin besar dan inspiratif dan organisasi-organisasi besar di dunia,baik itu Apple, Martin Luther King dan Wright Bersaudara mereka semua berpikir bertindak dan berkomunikasi dengan cara yang sama. Dan ini sama sekali bertolak belakang dengan orang atau organisasi lainnya.  Yang Simon kerjakan adalah menyusun pola tersebut.

Mengapa beberapa organisasi mampu memimpin dan menginspirasi sedangkan yang lain tidak?

Setiap orang, setiap organisasi di planet ini tahu apa yang mereka lakukan, 100 persen. Beberapa di antaranya tahu bagaimana mereka mengerjakannya. baik disebut dengan pembedaan nilai atau proses kepemilikan atau nilai jual unik Anda. Namun sangat sedikit sekali orang atau organisasi yang tahu mengapa mereka mengerjakan itu. "Mengapa" yang dimaksud adalah bukan "untuk mendapatkan untung (profit)". Itu adalah hasil, akan selalu demikian. "Mengapa" yang dimaksud adalah "apa tujuan Anda?". Apa alasan Anda? Apa keyakinan Anda? Mengapa organisasi Anda ada? Mengapa Anda bangun pagi? Dan mengapa sebaiknya orang lain peduli? Sebagai hasilnya, cara kita berpikir, bertindak, berkomunikasi adalah dari luar ke dalam. Ini nyata. Kita berjalan dari hal yang paling jelas ke hal yang paling tidak jelas.

Namun pemimpin dan organisai yang inspiratif tanpa memperhatikan besar dan industri mereka, semua berpikir, bertindak dan berorganisasi dari dalam keluar. Yang mereka lakukan adalah membalik informasi. Bagaimana cara kerjanya? To be continued....





Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment